Kroya, Cilacap – Dalam upaya mendorong kemandirian ekonomi kader muda dan masyarakat, PAC GP Ansor Kroya sukses menggelar kegiatan Pelatihan Keterampilan Usaha Fried Chicken dan Pemasaran Online pada Jumat, 27 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung di Aula Balai Desa Pucung Kidul, Kroya, dari pukul 07.30 hingga 14.30 WIB, dan dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai elemen masyarakat.
Keterampilan dan Kemandirian
Pelatihan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program Ketahanan Pangan yang digalakkan oleh Pimpinan Pusat GP Ansor, sekaligus menjawab tantangan wirausaha di era digital. Dengan keterampilan memasak fried chicken berbumbu khas dan strategi pemasaran online, peserta diharapkan dapat mengembangkan usaha mandiri berbasis potensi lokal.
Rangkaian Kegiatan
Kegiatan dimulai pada pagi hari dengan pembukaan dan pembacaan Tawassul. Suasana berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan. Sambutan pertama disampaikan oleh Ahmad Maftuh, Ketua PAC GP Ansor Kroya, yang menekankan pentingnya penguatan ekonomi melalui keterampilan praktis.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Nahrowi, Kepala Dusun Pucung Kidul yang mewakili Pemerintah Desa, serta Cahyo Sunarko, S.E., perwakilan dari Kecamatan Kroya, yang menegaskan dukungan pemerintah terhadap kegiatan pemberdayaan pemuda dan masyarakat.
Inti pelatihan diisi oleh tim dari Alifa Food Cilacap yang memberikan materi teknis pembuatan fried chicken dengan bumbu racikan siap pakai yang memiliki daya saing pasar. Setelah sesi istirahat dan salat Jumat, peserta kembali mengikuti materi pemasaran online yang dipandu oleh Andi Dwi Riyanto, dosen Universitas Amikom Purwokerto. Sesi ini membekali peserta dengan strategi memanfaatkan media sosial untuk memperluas jangkauan penjualan produk usaha mereka.
Antusiasme Peserta
Peserta mengikuti kegiatan ini dengan sangat antusias. Mereka datang dari berbagai latar belakang, mulai dari anggota Ansor dan Banser, undangan dari Banom NU lain seperti Fatayat, Muslimat, IPNU, dan IPPNU, hingga masyarakat umum dan siswa-siswi SMA/SMK di wilayah Kroya dan sekitarnya. Keberagaman peserta mencerminkan semangat inklusif dan komitmen kolektif untuk belajar dan tumbuh bersama dalam bidang kewirausahaan.
Kolaborasi Lintas Lembaga
Kegiatan ini tidak lepas dari dukungan banyak pihak. Pemerintah Desa Pucung Kidul menyediakan tempat dan fasilitasi lainnya. Pemerintah Kecamatan Kroya, melalui Seksi Kesejahteraan Rakyat, juga memberikan dukungan moral dan kelembagaan. Di sisi lain, Universitas Amikom Purwokerto hadir sebagai mitra edukasi digital melalui kehadiran dosennya yang menjadi narasumber pemasaran daring. Sementara itu, Alifa Food Cilacap berperan sebagai mitra pelatihan kuliner.
Kolaborasi yang terjalin ini menjadi contoh sinergi antara organisasi keagamaan, akademisi, pemerintah, dan pelaku usaha lokal dalam mendukung ekonomi produktif masyarakat.
Mendukung Ketahanan Pangan dan UMKM Lokal
Ketua PAC GP Ansor Kroya, Ahmad Maftuh, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan kontribusi nyata dalam mendukung program ketahanan pangan serta upaya menggerakkan roda ekonomi berbasis komunitas. Melalui pelatihan ini, peserta diharapkan mampu mempraktikkan keterampilan yang diperoleh untuk membangun usaha kecil yang tangguh dan berkelanjutan.
“Kami ingin kader dan masyarakat punya kemampuan usaha mandiri, bukan hanya berorganisasi tapi juga produktif di bidang ekonomi,” ungkapnya.
Siap Hadapi Era Digital
Materi pemasaran online menjadi pelengkap penting dari pelatihan ini. Peserta diajarkan cara memanfaatkan media sosial seperti Instagram, WhatsApp, dan platform marketplace untuk mengenalkan produk mereka. Pendekatan ini membuka wawasan baru bahwa usaha kuliner lokal pun dapat menjangkau pasar yang lebih luas jika dipadukan dengan strategi digital yang tepat.
Kesimpulan
Pelatihan usaha fried chicken dan pemasaran online ini menjadi langkah nyata GP Ansor Kroya dalam menjawab tantangan ekonomi zaman sekarang. Tidak hanya mengajarkan cara membuat ayam goreng lezat, tapi juga membuka wawasan tentang potensi pasar online bagi UMKM pemula.
0 Komentar